Posts

Showing posts from October, 2021

Peluang Profit dari Sektor Konstruksi (Lesson 4: Case Study WIKA)

Image
Anda sedang membaca artikel keempat dari seri " Peluang Profit dari Sektor Konstruksi ". Untuk mengakses artikel lainnya, anda bisa klik link dibawah ini: - Lesson 1 : Introduction and Business Process - Lesson 2 : Leading Indicators and Prospects - Lesson 3 : Case Study WSKT - Lesson 4 : Case Study WIKA - Lesson 5 : Case Study WEGE Bila anda memegang saham konstruksi, tentu 2 bulan terakhir anda tidur pulas dan sering bermimpi indah. Saya sendiri ada pegang WIKA di average 967, dan pada saat ini sudah mengalami floating profit 50% dalam waktu yang cukup singkat (saya masuk diakhir Juni). Dan seperti yang anda tahu, ketika harga suatu saham naik cukup signifikan, pada saat itu jugalah kita harus memikirkan when to sell. Saya pribadi akan hold WIKA sampai harganya diatas 1800 ( PBV 1,17 ) baru mungkin lepas secara bertahap (jual setengah dulu, lalu nanti baru jual sisanya). Lantas, apa yang menjadi pertimbangan saya dalam memilih WIKA pada saat itu? Sesuai janji saya pada arti

Peluang Profit dari Sektor Konstruksi (Lesson 3: Case Study WSKT)

Image
Anda sedang membaca artikel ketiga dari seri " Peluang Profit dari Sektor Konstruksi ". Untuk mengakses artikel lainnya, anda bisa klik link dibawah ini: - Lesson 1 : Introduction and Business Process - Lesson 2 : Leading Indicators and Prospects - Lesson 3 : Case Study WSKT - Lesson 4 : Case Study WIKA - Lesson 5 : Case Study WEGE Pada artikel ke 3 dari seri "Peluang Profit dari Sektor Konstruksi" ini, kita akan membahas WSKT, yang dulunya merupakan emiten konstruksi terbaik di Indonesia. PT. Waskita Karya didirikan pada tahun 1961 dan melakukan IPO pada akhir tahun 2012. Setelah melantai di bursa, WSKT mengalami yang kita sebut golden period konstruksi pada tahun 2014-2018. Alhasil WSKT membukukan pertumbuhan kinerja yang cemerlang dan harga sahamnya pun naik dari 380 menjadi 2900 di tahun 2018. Sayangnya, pada periode tersebut perusahaan terus menambah hutang setiap tahunnya dan ketika perusahaan sudah tidak bertumbuh sepesat dulu, beban bunga yang ada menjadi sa